Waktu terus berjalan, namun semangat Ramadan tetap terukir dalam hati sebagai momen yang penuh berkah, kemurahan hati, dan pengampunan. Ini adalah momen yang penuh makna bagi banyak orang, termasuk bagi kolega kami di OCS Indonesia.
Ramadan lebih dari sekadar berpuasa; ini merupakan momen perjalanan untuk mawas diri, menumbuhkan rasa hormat, dan memperkuat rasa kebersamaan. Momentum Ramadan juga mencerminkan nilai-nilai TRUE OCS kami-Persatuan (Unity). Berbagai momen kebersamaan di bulan Ramadan yang kami lalui mempererat silaturahmi para kolega, memperkuat pentingnya hubungan dan pertumbuhan bersama.
Ramadan telah berlalu, namun bulan ini mengajari dan menginspirasi kami untuk terus memelihara semangat persatuan dan kasih sayang ke dalam kehidupan sehari-hari.
Kami Berbagi, Kami Peduli
Ramadan meningkatkan rasa kasih sayang dan saling menghargai antar sesama. Nilai-nilai itu terwujud nyata dalam acara Buka Puasa Bersama OCS Indonesia yang berlangsung pada Jumat, 21 Maret lalu. Di acara tersebut, kami meluangkan waktu yang bermakna bersama anak-anak dari Yayasan Daarul Fattaah Assalafi, sebuah panti asuhan di Depok, Jawa Barat.
Melalui kebaikan sederhana nan tulus, kami berupaya terhubung dengan warga sekitar sekitar dengan membawa kegembiraan, kenyamanan, dan rasa saling memiliki. Ramadan mengingatkan kita bahwa sejatinya, upaya pemberdayaan dilakukan dengan memberi dukungan pada orang lain, sembari menciptakan ikatan empati dan rasa kemanusiaan.
Dalam kesempatan tersebut, Managing Director OCS Indonesia, Yohanes Jeffry Johary, menyampaikan pesan yang menyentuh hati. Ia mengatakan bahwa kemurahan hati dapat memberi efek berkelanjutan, juga menekankan pentingnya pertumbuhan bagi anak-anak-anak dari panti asuhan tersebut maupun kolega kami.
“Ramadan mengajarkan kita tentang kekuatan memberi dan nilai dari pembelajaran yang berkelanjutan. Pendidikan merupakan alat untuk memberdayakan generasi penerus agar dapat mengejar impian mereka, sama halnya dengan pertumbuhan dan pengembangan diri yang membantu kami bersama-sama melangkah ke tingkat berikutnya di OCS Indonesia.”
Yohanes Jeffry Johari
Managing Director OCS Indonesia
Memupuk Persatuan melalui Kebersamaan
Ramadan adalah waktu untuk memperkuat hubungan dan memupuk persatuan. Semangat ini tercermin dalam berbagai kegiatan di seluruh kantor OCS Indonesia selama bulan suci, yang menyatukan para kolega untuk berbagi momen penuh makna.
Di kantor pusat, terselenggaranya acara buka puasa bersama yang meriah menciptakan suasana penuh kehangatan dan persahabatan. Berbagai divisi juga mengadakan kegiatannya sendiri, termasuk HR Iftar, yang dimeriahkan ceramah dari HR Director kami, Meindi Firmansyah, mengenai pentingnya apresiasi dan kerja sama tim.
Di berbagai wilayah lainnya, kolega kami dari kantor cabang juga merangkul semangat kebersamaan Ramadan dengan cara mereka sendiri. Ada juga kolega perempuan kami di kantor pusat dari Divisi Finance mengikuti tren ‘War Hampers’ yang sedang populer, saling bertukar bingkisan dan berbagi canda tawa. Momen sederhana yang menyenangkan ini turut mempererat persahabatan dan menjadikan Ramadan lebih istimewa.
Menghargai Diri Sendiri, Refleksi yang Menginspirasi
Ramadan juga merupakan waktu yang sempurna untuk pencerminan diri. Tak hanya diisi dengan berpuasa dan momen kebersamaan, bulan ini juga menjadi saat yang tepat untuk meningkatkan perhatian dan kesadaran terhadap kesehatan kita.
Banyak kolega kami yang menjalani Ramadan dengan tetap aktif dan menjaga kesehatan yang seimbang. Kebiasaan berolahraga teratur dan menjaga pola makan menunjukkan rasa hormat terhadap diri sendiri sambil memprioritaskan kesehatan fisik dan mental. Komitmen ini terlihat jelas dalam partisipasi para kolega dalam HR Health Programme.
Salah satu contoh inspiratif datang dari Rahmaan Sediaz, QHSE Specialist OCS Indonesia, yang menempuh jarak hampir 200 km selama bulan Ramadan melalui perpaduan antara olahraga di gym, lari, dan high-intensity interval training (HIIT). Dedikasinya mencerminkan ketangguhan, disiplin, dan kemampuan untuk tetap termotivasi bahkan saat berpuasa.
Bagi Diaz, olahraga bukan hanya tentang kebugaran, tetapi juga refleksi diri. Dengan mengenali batasan dan kekuatannya sendiri, dia menemukan keseimbangan, meningkatkan fokus dan membebaskan diri dari stress. Ia pun mampu meningkatkan kesejahteraannya secara keseluruhan, baik secara pribadi maupun profesional.
Seiring berjalannya waktu, kami berharap semangat Ramadan dapat terus menginspirasi untuk menunjukkan kebaikan, memperkuat persatuan, dan mengutamakan rasa hormat terhadap diri sendiri dalam kehidupan sehari-hari.
